Angin
malam kerap disebut tidak baik untuk kesehatan. Kita sering mendengar nasehat
jangan keluar malam hari, jangan mandi malam dan lain sebagainya. Walaupun
keluar malam Anda bisa pakai baju tebal, olahraga, makan tepat waktu dan minum tolak angin. Tapi, apakah anggapan
tersebut hanya mitos atau ada penjelasan
medis yang masuk akal?
Pengaruh Angin Malam Terhadap Kesehatan
Meski ada
berbagai mitos seputar keluar malam, kita
sering melihat orang keluar setelah matahari terbenam. Ada yang makan malam
diluar, nonton, jalan-jalan, sampai berolahraga. Faktanya, dinginnya udara
malam dapat mengganggu kesehatan tubuh. Ada berbagai penyakit yang disebabkan
oleh dinginnya angin malam.
1. Paru - Paru Basah
Kalau Anda
mengendarai motor untuk pulang dan pergi kerja. Kalau dilakukan terus-menerus,
Anda bisa kena paru-paru basah. Terutama bila kerap pulang malam dan sering
tidak memakai jaket. Angin malam yang terkena pada dada dapat menyebabkan
masalah pernapasan.
Paru-paru
basah disebabkan bakteri dan jamur yang berkembang di dalam paru-paru. Hal ini
bisa disebabkan oleh embun angin malam dan menyebabkan area paru jadi lebih
lembab. Beberapa gejala paru-paru basah termasuk sesak nafas, batuk berdahak,
sampai telapak tangan yang berkeringat.
2. Penyempitan Saluran Pernapasan
Sering
diterpa udara malam juga bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Hal ini
mempengaruhi kemampuan sel darah putih mencapai selaput lendir. Dengan
demikian, imunitas menurun dan tubuh jadi mudah lelah dan rentan pada berbagai
penyakit.
Ada
penderita yang bisa sembuh total, tapi lebih sering mereka perlu dipantau
seumur hidup. Anda jadi tidak bisa terlalu lelah dan harus sering beristirahat.
Periksakan kesehatan secara berkala untuk mengatasinya.
3. Nyeri Persendian
Angin di
malam hari dapat mempengaruhi tubuh, khususnya persendian. Terutama bila Anda
kerap memakai baju tipis, rok, dan membiarkan area lutut dan tubuh bagian
lainnya terbuka. Suhu dingin dapat membuat otot dan sendi berkontraksi.
Inilah
yang menyebabkan rematik dan nyeri sendi. Anda mungkin tidak langsung merasa
sakit. Ini adalah penyakit yang terakumulasi dan dampaknya dirasakan setelah
menjelang usia 30 tahun lebih.
4. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
Penyakit
yang terkait dengan udara malam umumnya berhubungan dengan pernapasan. Salah
satunya adalah ISPA atau Infeksi Saluran Pernapasan Akut. Penyakit menular ini
diawali dengan demam, flu, batuk, pusing dan sakit kepala. Gejala lainnya
termasuk nyeri persendian, sesak nafas, sakit tenggorokan, dan suara menjadi
serak.
Mengatasi
ISPA adalah dengan terlebih dahulu menghindari udara dingin. Bukan hanya udara
malam tapi juga AC dan kipas angin. Kemudian, minum air hangat dan hangatkan
tubuh. Dengan mengikuti saran dokter, maka Anda tidak akan lama mengidap
penyakit ini.
5. Bronkitis
Bronkitis
berbeda dengan paru-paru basah. Infeksi terjadi pada saluran bronkus. Jadi
belum sampai paru-paru. Gejala bronkitis termasuk hampir sama dengan paru-paru
basah. Gejalanya termasuk demam, panas dingin, meriang, batuk, dan lain
sebagainya.
Angin malam memang terasa sejuk. Tapi, ada berbagai pengaruh buruk bila terlalu sering keluar malam, apalagi kalau tidak pakai baju tebal. Efeknya tidak langsung terasa, tapi secara berangsung akan memberikan dampak negatif, khususnya pada pernapasan dan juga persendian. Jaga tubuh dengan melakukan kebiasaan baik agar tubuh bugar dan Anda merasa sehat.
Ketahui berbagai informasi kesehatan dan gaya hidup lainnya di beranda.co.id. Ini adalah portal berita online yang menyajikan berita terkini bagi Milenial dan Generasi Z. Bukan hanya menginformasikan berita terbaru, tapi juga informasi relevan untuk pengembangan diri dan juga karir
Pas banget dengan kondisi tetangga saya
BalasHapusMasih batita tapi sering diajak ke luar rumah naik motor tanpa jacket
Sekarang masuk rumah sakit karena sakit paru-paru
Saya kudu aware nih mulai sekarang. Karena sering banget saya olahraga badminton di malam hari. Pernah sih ada perkataan teman, sebaiknya olahraga jangan malam hari karena bahaya bagi kesehatan, kena angin malam gitu...dan memang bener saat olahraga badminton outdoor, sering masuk angin...apa mungkin kadar Oksigen sangat rendah ya di malam hari?
BalasHapusNgerinya, kena angin malamnya kapan terus keluhan baru sekian waktu setelahnya, duh!Dulu sebelum nikah saya kerja shift di bandara pulang bisa jam 12 malam..dingin banget memang angin malam apalagi naik motor huhu
BalasHapusAngin malam banyak gak baiknya bagi kesehatan tubuh ternyata ya. Karena hak tubuh untuk istirahat jadi berkurang kalau tengah malam masih sibuk di luar.
BalasHapusIyaya, aku jadi ingat kalau sekarang trennya olahraga malam, seperti lari (jogging) atau nge-gym.
BalasHapusKabarnya bikin badan segar dan tidur malam lebih nyenyak.
Tapi harus memerhatikan waktu olahraga mungkin ya.. Agar tidak terkena angin malam yang dampaknya buruk bagi kesehatan.
Angin malam memang sangat berbahaya bagi kesehatan, Mbak. Contohnya teman saya kerja sering pulang malam, dan tidak pakai jaket rangkap.
BalasHapusMakanya, saya kalau ada keperluan dan harus pulang malam, saya pakai jaket, lalu dobel rompi lagi, Mbak.
stay safe and stay healthy everyone :D
BalasHapusAihhhh 4 hari sibuk pulang malem terus langsung masuk angin dan nyeri sendi huhu baru inget tuh ada kata rematik usia 30 oh semoga cuma nyeri sendi biasa ya sehat2 semua organ tubuhku
BalasHapusAngin malam pengaruhnya dahsyat juga ya berdampak buruk kepada sistem pernapasan.
BalasHapusKongkow bentar pas malam bolehlah, tapi jangan keseringan apalagi sampai larut ya
memang angin malam banyak resikonyaaa
BalasHapustapi kdg orang urban hanya sempat jalan2 d malam hari yaa
Kalau keluar malam naik motor harus betul-betul memperhatikan pakaian yang dikenakan ya. Khususnya juga menggunakan pelindung dada agar mengurangi dampak terpaan angin malam.
BalasHapusSaya pun langganan minum tolak angin apalagi kalau habis perjalanan jauh min Kak. Memang angin malam itu engga enak ke badan sih. Seringnya ngerasa masuk angin kalau pergi-pergian malem
BalasHapusBanyak ya risiko kesehatannya kalau keluar malam. Belum lagi risiko keamanannya.
BalasHapusUdah paling bener sih siang bekerja, malam istirahat. Kalaupun terpaksa keluar malam ya pakai jaket dll.